JAGOBERITA.ID – Jombang, Putra dari seorang petani sederhana dari Pamekasan, Jawa Timur, telah membuktikan bahwa latar belakang bukanlah halangan untuk meraih cita-cita besar. Dengan tekad yang kuat dan semangat yang tak pernah padam. Zainur Rahman berhasil menempuh pendidikan hingga meraih gelar Magister di bidang pendidikan Di Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (Unipdu) Jombang. Kisah perjalanannya adalah cerminan dari keteguhan hati dan perjuangan gigih dalam mengejar ilmu.
Sejak kecil, anak yang akrab disapa Zainur ini dibesarkan dalam lingkungan yang serba terbatas. Namun, keterbatasan ekonomi tak menyurutkan langkahnya untuk terus bermimpi besar. Pada tahun 2018, Zainur memutuskan untuk merantau ke Jombang, meninggalkan desanya demi mengejar pendidikan tinggi. Bermodal semangat dan dukungan dari ibunya, ia memulai perjalanan akademik yang penuh tantangan.
“Sejak awal, tujuan saya sederhana, ingin memperbaiki keadaan keluarga dan membahagiakan orang tua. Meski perjalanan ini penuh dengan rintangan, saya selalu percaya bahwa dengan niat baik dan kerja keras, segala sesuatu mungkin terwujud,” ungkap Zainur.
Selama kuliah S1 di STIT Al-Urwatul Wutsqo Jombang, Zainur harus bekerja keras untuk menghidupi dirinya. Ia menjalani berbagai pekerjaan serabutan, mulai dari penjaga PlayStation hingga bekerja di usaha pembuatan sablon, semua ia lakukan demi memenuhi kebutuhan sehari-hari. Dari hasil kerja kerasnya.
Setelah lulus S1, Zainur sempat bekerja sebagai Staf Panwaslu di Kecamatan Tembelang. Sampai saat ini Namun, hasrat untuk terus meningkatkan kemampuan dan memperdalam ilmu pendidikan mendorongnya untuk melanjutkan studi ke jenjang magister. Dengan penuh semangat, Zainur pun melanjutkan pendidikannya di Unipdu Jombang, mengambil jurusan Manajemen Pendidikan Islam, sebuah pilihan yang ia yakini akan membuka lebih banyak peluang untuk berkontribusi pada dunia pendidikan.
“Pendidikan adalah investasi jangka panjang yang sangat penting. Saya ingin menjadi bagian dari perubahan positif di masyarakat, dan pendidikan adalah kuncinya. Meski perjalanan ini sulit, dukungan dari keluarga dan keyakinan bahwa usaha tidak akan mengkhianati hasil, membuat saya terus maju,” katanya dengan optimisme yang membara.
Ibunya, Rusti, merasa sangat bangga melihat pencapaian putranya. “Saya dan suami mungkin tidak berpendidikan tinggi, tapi kami selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk anak-anak kami. Melihat Zainur lulus dan sekarang meraih gelar magister, itu adalah kebanggaan yang tak ternilai. Semoga ia terus sukses dan menjadi inspirasi bagi banyak orang,” ujarnya. Ahad (29/09/2024)
Kini, setelah meraih gelar magister pendidikan, Zainur berkomitmen untuk melanjutkan perjuangannya di dunia akademik dan pendidikan. Ia bermimpi untuk melanjutkan studi ke jenjang doktoral dan ingin berperan dalam memajukan pendidikan di daerahnya. “Saya ingin membuktikan bahwa siapa pun bisa sukses jika memiliki tekad yang kuat. Pendidikan adalah kunci untuk masa depan yang lebih baik, dan saya ingin menginspirasi generasi muda untuk terus bermimpi besar dan tidak pernah menyerah,” tutup Zainur dengan semangat.
Kisah Zainur adalah bukti nyata bahwa dengan kerja keras, ketekunan, dan dukungan keluarga, tidak ada mimpi yang terlalu besar untuk diraih. Ia telah membuktikan bahwa meskipun berasal dari latar belakang sederhana, seseorang bisa menembus batas-batas dan meraih pencapaian luar biasa, menjadi teladan bagi banyak orang di sekitarnya.
*Penulis : Luluk Safitri
*Publisher : Maulidi
